[PUISI] : Tuhan, Jaga Aku Agar Tetap "WARAS"


Sumber : http://rec.or.id/article_716_Penciptaan-Manusia-dan-Teori-Evolusi

Ada yang tegopoh-gopoh kelelahan,

karena pekerjaannya menjatuhkan orang.

Ada yang menangis sesenggukan,

karena pekerjaannya menyalahkan orang.

Aku bertatapan dengan sebuah laptop,

jemari sangat lihat mengetikan kata demi kata di keyboardnya,

tapi pikirannya jauh melayang,

mencari jawaban dari pertanyaan yang membelengguku akhir-akhir ini.

Kapan aku jadi manusia?

Apakah ketika aku bisa membalas kejahatan orang lain terhadapku?

Atau ketika aku menjadi pemberani yang menolak sebuah kebijakan?

Atau ketika aku bisa menjadi pihak yang pantas untuk disalahkan?

Kapan aku jadi manusia?

Apakah ketika aku lupa terhadap satu hal, dan orang-orang sepakat menjatuhkan?

Atau ketika aku melawan karena aku merasa ditindas habis-habisan?

Atau ketika aku menangis karena sudah disakiti?

Kapan aku jadi manusia?

Apakah ketika aku mengeluh jam kerja dari jam 8 pagi sampai jam 10 malam?

Atau ketika aku bosan dengan rutinitas semu sehari-hari?

Atau ketika aku merasa risih dengan orang-orang yang kehilangan perasaan untuk peduli terhadap hak orang lain?

Kapan aku jadi manusia?

Ketika aku lupa bahwa aku ini manusia.

Tangerang, 12 November 2018

No comments